Mengetahui Lebih Jauh Apa Itu Abses Kepala dan Abses Leher
Apa Itu Abses Kepala dan Abses Leher ? Abses seringkali timbul di bagian kepala dan leher, tepatnya di belakang tenggorokan dan di dalam kelenjar liur pipi kelenjar parotis Selain Abses yang terdapat di bagian kepala dan leher ?Abses juga bisa muncul di dalam otak. Mengenahi penyakit Abses ini bisa terjadi pada beberapa titik di tubuh manusia, seperti di belakang dan di samping tenggorokan (abses faringomaksiler), Penyakit Abses sendiri biasanya terjadi akibat infeksi tenggorokan (termasuk infeksi amandel atau adenoid). Namun untuk abses yang biasa muncul di tenggorokan ini lebih sering ditemukan pada usia anak-anak.
Pada umunya penyakit Abses adalah terbentukyan dari cairan getah bening di dalam kelenjar yang terletak di samping tenggorokan (biasa di sebut abses parafaringeal ). Penyakit Abses biasanya terjadi akibat dari infeksi kelenjar kelenjar otot atau organ fital di sekitarnya (misalnya abses gigi atau infeksi kelenjar liur). Indikasi indikasi yang muncul pada Penyakit Abses adalah, Penderita merasakan demam dan nyeri di bagian tenggorokan, mengalami kesulitan dalam membuka mulut terutama saat makan. Penyebaran infeksi Penyakit Abses ini bisa menyebabkan pembengkakan leher yang berujung rasa nyeri mada mulut.
Selai itu Penyakit Abses juga bisa terjadi di saluran keluar dari salah satu kelenjar parotis. Abses ini terjadi akibat penyebaran infeksi dari mulut dan sering ditemukan pada usia lanjut atau penderita penyakit menahun yang mengalami kekeringan di mulutnya akibat rendahnya asupan cairan atau akibat obat-obatan tertentu (misalnya antihistamin). Penderita merasakan nyeri, demam dan menggigil, disertai pembengkakan leher.
Berikut ada beberapa jenis abses leher yang sering ditemukan pada anak-anak :
Abses retrofaring. Abses yang terbentuk di belakang faring (belakang tenggorokan) sering mengikuti infeksi saluran pernapasan atas. Pada anak-anak, kelenjar getah bening di daerah ini dapat terinfeksi dan akan memungkinkan memecah berupa cairan nanah. Kenapa Abses retrofaring yang paling umum sering terjadi pada anak-anak ?, karena getah bening ini bening atrofi (mengecil) pada saat anak mencapai puberitas.
Abses peritonsillar (quinsy abses). Abses yang terbentuk di dinding jaringan di samping amandel (organ getah bening di bagian belakang tenggorokan). Penderita Abses peritonsillar lebih ke pada remaja dan dewasa muda dan jarang terlihat pada anak-anak.
Abses submandibular (angina Ludwig). Abses di bawah jaringan di dasar mulut. Pus mengumpulkan di bawah lidah, mendorongnya ke atas dan ke arah belakang tenggorokan, yang dapat menyebabkan pernapasan dan masalah menelan makanan. Angina Ludwig jarang sekali di derita pada anak-anak tetapi dapat terjadi pada remaja yang lebih tua, terutama setelah infeksi gigi.
Demam
Gejala abses leher dapat di lihat pada area leher dengan bantuan medis. Kami harap anda selalu berkonsultasi dengan dokter anak Anda untuk diagnosis serta pemeriksaan lebih lanjut.
Budaya tenggorokan. Sebuah prosedur yang melibatkan mengambil swab dari bagian belakang tenggorokan dan pemantauan di laboratorium untuk menentukan jenis organisme yang menyebabkan infeksi.
Tes darah. Bertujuan untuk mengukur respon tubuh terhadap infeksi.
Biopsi. Sebuah prosedur di mana sampel jaringan dihilangkan (dengan jarum atau selama operasi) dari tubuh untuk diperiksa di bawah mikroskop.
X-ray. Sebuah tes diagnostik yang menggunakan penglihatan elektromagnetik balok energi untuk menghasilkan gambar dari jaringan internal tulang, dan organ ke film.
Computed tomography scan (juga disebut CT atau CAT scan). Sebuah prosedur pencitraan diagnostik yang menggunakan kombinasi sinar-X dan teknologi komputer untuk menghasilkan horisontal, atau aksial, gambar (sering disebut irisan) dari tubuh. CT scan menunjukkan gambar rinci dari setiap bagian dari tubuh, termasuk tulang, otot, lemak, dan organ. CT scan lebih rinci dari sinar-X umumnya.
Trimakasih, sekiranya sampai disini kami uraikan tetang Abses kepala ataupun leher serta gejala dan bagaimana cara mengatasinya.
Baca juga : Daftar Nama Penyakit dari A sampai Z lengkap
Perhatian : *Informasi dalam artikel ini bukanlah resep atau nasehat medis. Jika Anda perlu bantuan atau hendak berobat berkonsultasilah dengan tenaga kesehatan medis profesional.
Pada umunya penyakit Abses adalah terbentukyan dari cairan getah bening di dalam kelenjar yang terletak di samping tenggorokan (biasa di sebut abses parafaringeal ). Penyakit Abses biasanya terjadi akibat dari infeksi kelenjar kelenjar otot atau organ fital di sekitarnya (misalnya abses gigi atau infeksi kelenjar liur). Indikasi indikasi yang muncul pada Penyakit Abses adalah, Penderita merasakan demam dan nyeri di bagian tenggorokan, mengalami kesulitan dalam membuka mulut terutama saat makan. Penyebaran infeksi Penyakit Abses ini bisa menyebabkan pembengkakan leher yang berujung rasa nyeri mada mulut.
Selai itu Penyakit Abses juga bisa terjadi di saluran keluar dari salah satu kelenjar parotis. Abses ini terjadi akibat penyebaran infeksi dari mulut dan sering ditemukan pada usia lanjut atau penderita penyakit menahun yang mengalami kekeringan di mulutnya akibat rendahnya asupan cairan atau akibat obat-obatan tertentu (misalnya antihistamin). Penderita merasakan nyeri, demam dan menggigil, disertai pembengkakan leher.
Apa yang dimaksud dengan abses leher?
Abses leher adalah kumpulan nanah dari infeksi dalam ruang antara struktur leher. Sebagai jumlah nanah meningkat, ruang jaringan lunak memperluas dan mendorong terhadap struktur di leher, seperti tenggorokan, lidah, dan, dalam kasus yang ekstrim, trakea (tenggorokan). Abses leher kadang-kadang disebut abses serviks atau infeksi leher dalam.Berikut ada beberapa jenis abses leher yang sering ditemukan pada anak-anak :
Abses retrofaring. Abses yang terbentuk di belakang faring (belakang tenggorokan) sering mengikuti infeksi saluran pernapasan atas. Pada anak-anak, kelenjar getah bening di daerah ini dapat terinfeksi dan akan memungkinkan memecah berupa cairan nanah. Kenapa Abses retrofaring yang paling umum sering terjadi pada anak-anak ?, karena getah bening ini bening atrofi (mengecil) pada saat anak mencapai puberitas.
Abses peritonsillar (quinsy abses). Abses yang terbentuk di dinding jaringan di samping amandel (organ getah bening di bagian belakang tenggorokan). Penderita Abses peritonsillar lebih ke pada remaja dan dewasa muda dan jarang terlihat pada anak-anak.
Abses submandibular (angina Ludwig). Abses di bawah jaringan di dasar mulut. Pus mengumpulkan di bawah lidah, mendorongnya ke atas dan ke arah belakang tenggorokan, yang dapat menyebabkan pernapasan dan masalah menelan makanan. Angina Ludwig jarang sekali di derita pada anak-anak tetapi dapat terjadi pada remaja yang lebih tua, terutama setelah infeksi gigi.
Apa yang menyebabkan abses leher?
Abses leher terjadi selama atau setelah infeksi bakteri atau virus di kepala atau leher seperti selesma, tonsilitis, infeksi sinus, atau otitis media (infeksi telinga). Sebagai infeksi memburuk, dapat menyebar ke dalam ruang jaringan dalam di leher atau di belakang tenggorokan. Pus mengumpulkan dan menumpuk di ruang-ruang membentuk massa. Kadang-kadang, abses leher terjadi setelah suatu peradangan atau infeksi bawaan (hadir sejak lahir) massa leher seperti kista branchial atau tiroglosus saluran kista.Apa saja gejala dan penyebab terjadinya abses leher?
Berikut ini adalah gejala yang paling umum dari abses leher. Namun, setiap anak mungkin mengalami gejala yang berbeda. Gejala ini mungkin termasuk:Demam
- Merah, bengkak, sakit tenggorokan, kadang-kadang hanya pada satu sisi.
- Tonjolan di bagian belakang tenggorokan.
- Lidah mendorong kembali terhadap tenggorokan.
- Rasa sakit atau kekakuan yang terdapat pada area leher.
- sakit telinga terlihat meradang atau membengkak.
- nyeri tubuh, panas dingin.
- Kesulitan menelan, berbicara, dan / atau pernapasan.
Gejala abses leher dapat di lihat pada area leher dengan bantuan medis. Kami harap anda selalu berkonsultasi dengan dokter anak Anda untuk diagnosis serta pemeriksaan lebih lanjut.
Bagaimana abses leher diagnosis?
Umumnya, diagnosis dilakukan dengan pemeriksaan fisik. Selain riwayat medis yang lengkap dan pemeriksaan fisik, prosedur diagnostik untuk abses leher mungkin termasuk pemeriksaan gejala penyakit sebagai berikut:Budaya tenggorokan. Sebuah prosedur yang melibatkan mengambil swab dari bagian belakang tenggorokan dan pemantauan di laboratorium untuk menentukan jenis organisme yang menyebabkan infeksi.
Tes darah. Bertujuan untuk mengukur respon tubuh terhadap infeksi.
Biopsi. Sebuah prosedur di mana sampel jaringan dihilangkan (dengan jarum atau selama operasi) dari tubuh untuk diperiksa di bawah mikroskop.
X-ray. Sebuah tes diagnostik yang menggunakan penglihatan elektromagnetik balok energi untuk menghasilkan gambar dari jaringan internal tulang, dan organ ke film.
Computed tomography scan (juga disebut CT atau CAT scan). Sebuah prosedur pencitraan diagnostik yang menggunakan kombinasi sinar-X dan teknologi komputer untuk menghasilkan horisontal, atau aksial, gambar (sering disebut irisan) dari tubuh. CT scan menunjukkan gambar rinci dari setiap bagian dari tubuh, termasuk tulang, otot, lemak, dan organ. CT scan lebih rinci dari sinar-X umumnya.
Trimakasih, sekiranya sampai disini kami uraikan tetang Abses kepala ataupun leher serta gejala dan bagaimana cara mengatasinya.
Baca juga : Daftar Nama Penyakit dari A sampai Z lengkap
Perhatian : *Informasi dalam artikel ini bukanlah resep atau nasehat medis. Jika Anda perlu bantuan atau hendak berobat berkonsultasilah dengan tenaga kesehatan medis profesional.
from triknews https://ift.tt/2HRiQrd
0 Response to "Mengetahui Lebih Jauh Apa Itu Abses Kepala dan Abses Leher"
Posting Komentar