NASA & Stephen Hawking Bekerja Sama Membangun Pesawat Dengan Kecepatan Seperlima Cahaya

ilustrasi : en.wikipedia.org
Pesawat Antar Bintang "StarChip" Ini Memiliki Kecepatan Seperlima Cahaya
Dengan Kecepatan Seperlima Cahaya "StarChip" Akan Mencapai Alpha Sentauri Dalam 20 Tahun
Saran NASA Membangun Pesawat Dengan Chip Silikon Yang Bisa Memperbaiki Dirinya Sendiri

NAPAKILMU.COM - Stephen Hawking sendiri merupakan seorang fisikawan yang beranggapan manusia tidak akan lama lagi bisa bertahan hidup di Bumi. Untuk mempertahankan eksistensi manusia, Stephen Hawking yakin manusia harus mengembangkan koloni di planet lainnya.
NASA bersama Fisikawan ternama Stephen Hawking akhirnya bekerja sama untuk meciptakan sebuah kapal antar-bintang yang dapat melaju dengan kecepatan seperlima kecepatan cahaya.
Kerja sama Hawking dan NASA, ini merupakan suatu kerja keras, agar manusia dapat bepergian ke luar angkasa, dengan lebih cepat dan efisien. Jika berhasil, pesawat ini akan diberi nama "StarChip". "StarChip"diharpakan akan dapat mencapai tata surya terdekat dengan bumi, yaitu Alpha Centauri, dalam sekali perjalanan selama 20 tahun.
Proyek ini diumumkan oleh Hawking pada April 2016 lalu, yang mana dia bergabung dengan sebuah tim di Institut Sains dan Teknologi Korea. Tetapi permasalahan yang muncul adalah bagaimana pesawat ini dapat bertahan selama 20 tahun perjalanan, atau bisa dibilang 40 tahun untuk perjalanan bolak balik.
Untuk itu disinilah NASA mengambil perananan dalam proyek tersebut. Berdasarkan para peneliti NASA, tingginya radiasi energi di ruang angkasa dapat menyebabkan masalah pada semua komponen kapal selama 20 tahun perjalanan, baik komponen elektronik maupun komponen mekanik. Untuk mengatasi itu NASA mengajukan tiga saran terbaik, yang dapat diambil untuk mengembangkan proyek ini. Di San Fransisco, pada sebuah Pertemuan Internasional Perangkat Elektron, NASA mempresentasikan tiga solusi tersebut, yaitu:

1. NASA Menyarankan untuk merubah rute perjalanan untuk menghindari daerah yang memiliki radiasi tinggi. Tetapi tentunya hal ini akan membuat perjalanan pesawat ruang angkasa menjadi semakin jauh dan lama, dimana degredasi dari komponen pesawat tidak bisa dihindarkan, bila hal itu terjadi.

2. Ide Selanjutnya, NASA akan membangun sebuah pesawat dengan lapisan pelindung, untuk menghindari radiasi tinggi menghantam langsung ke sistem elektronik di pesawat. Hal ini juga memunculkan permasalahan lain, karena akan membuat pesawat menjadi lebih berat, disebabkan penambahan lapisan pelindung. Semakin besar dan berat pesawat, tentunya akan mengurangi kecepatan pesawat, sehingga menambah waktu tempuh pesawat mencapai tujuan.
3.Saran ketiga NASA dan penelitinya menyarankan untuk menggunakan silikon chip yang dapat memperbaiki dirinya sendiri.

Sampai saat ini penelitian ini juga hanya merupakan sebuah teori dan peneliti telah bekerja keras untuk menemukan masalah lain yang mungkin terjadi selama perjalanan antar bintang.
"Batasan yang kita hadapi saat ini adalah adanya jarak kosong antara kita dan bintang-bintang" Ujar Hawking April lalu. Hawking juga menambahkan " tapi sekarang kita dapat melampauinya. dengan pancaran sinar, sinar berlayar, dan pesawat ruang angkasa yang paling ringan yang pernah dibuat, kita dapat meluncurkan misi ke Alpha Sentauri dalam satu generasi". "Sekarang, kami berkomitmen pada lompatan besar untuk menuju kosmos, karena kita adalah manusia, dan terbang adalah kodrat kita", tutup Hawking.

handphone-tablet

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "NASA & Stephen Hawking Bekerja Sama Membangun Pesawat Dengan Kecepatan Seperlima Cahaya"

Posting Komentar